TUTORIAL MEMAKAI JILBAB SEGI EMPAT :
sebagai pandangan kaum muslimin yaitu apabila kita menggunakan atau menutup aurat,kita akan terlindungi dari segala macam godaan.Rasullah berpesan bahwa tutuplah auratmu dari atas sampai ke bawah.
jaman semakin lama semakin maju dan trend-trend menggunakan hijab semakin beragam. seperti contohnya tutorial hijab di bawah ini
PATI Universitas Muhammadiyah Malang
Rabu, 08 Oktober 2014
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
Perkembangan Teknologi
Didunia ini semua orang tidak bisa menolak tentang adanya teknologi bahkan telah terdoktrinisasi.Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak jaman dahulu, yaitu jaman romawi kuno.SEJARAH PERKEMBANGAN EKONOMI SYARIAH
Sejarah Berdirinya
Sebenarnya aksi maupun pemikiran tentang ekonomi berdasarkan islam memiliki sejarah yang amat panjang. Pada sekitar tahun 1911 telah berdiri organisasi Syarikat Dagang Islam yang beranggotakan tokoh-tokoh atau intelektual muslim saat itu, serta ekonomi islam ini sesuai dengan pedoman seluruh umat islam di dunia yaitu di dalam Al-Qur’an yang mengatakan bahwa jika kamu akan bermuamalah, hendaklah kamu menuliskannya dengan benar, dan hendaklah orang yang berutang itu mengimlakannya (apa yang akan dituliskan itu), dan janganlah orang itu mengurangi sedikit pun dari utangnya.
SEJARAH SINGKAT UMM
Sejarah Singkat UMM
Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM) berdiri pada tahun 1964, atas prakarsa
tokoh-tokoh dan Pimpinan Muhammadiyah Daerah Malang. Pada awal
berdirinya Universitas Muhammadiyah Malang merupakan cabang dari Universitas Muhammadiyah Jakarta,
yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jakarta
dengan Akte Notaris R. Sihojo Wongsowidjojo di Jakarta No. 71 tanggal
19 Juni 1963.
KEBUDAYAAN DAN MAKANAN KHAS PASURUAN
KEBUDAYAAN DAN MAKANAN KHAS KOTA PASURUAN
Budaya Kota Pasuruan
Sebagai sebuah kota yang dikenal dengan sebutan Kota Santri, seni budaya di Kota Pasuruan banyak diwanai oleh cirri khas budaya Islami. Di daerah saya terdapat sebuah kesenian lokal yang mungkin sampai sekarang masih sedikit orang yang melestarikan kebudayaan tersebut diantaranya sebagai berikut :Selasa, 07 Oktober 2014
Perkenalkan nama saya silvy oktavianathi santoso,saya berasal dari kota Pasuruan,saya sekarang belajar di Universitas Muhammadiyah Malang.Alamat saya di kota malang berada di jalan notojoyo tegalgondo Rt:01 Rw:01 karangploso malang.saya di Universitas Muhammadiyah Malang mengambil jurusan program pendidikan Ekonomi syariah. karena ekonomi syariah kedepanya akan banyak di butuhkan oleh banyak instansi pemerintah.cita-cita saya menjadi seorang Direktur perbankan syariah dan saya ingin membuka lapangan kerja di negeri ini karena saya tahu banyak pengangguran yang menjamur di negeri ini.saya ingin mengubah pola pikir masyarakat yang awalnya memilih bank konvensional menjadi bank syariah muamalah.
WISATA KOTA PASURUAN :
Banyak definisi budaya yang dihadirkan para ahli, dan jumlahnya kurang lebih 127 definisi. Definisi budaya yang paling sederhana adalah kebiasaan. Menurut Koentjaraningrat, kebudayaan universal terdiri dari tujuh unsur yaitu; sistem religi; sistem organisasi kemasyarakatan; sistem pengetahuan; bahasa; kesenian; sistem mata pencaharian; dan sistem teknologi/peralatan. Sedangkan wujud budaya ada tiga yaitu pertama, wujud budaya yang bersifat abstrak, termasuk di dalamnya ; ide-ide, gagasan, sistem nilai, dan norma. Wujud budaya yang kedua yaitu kelakuan berpola dari masyarakatnya, dan wujud budaya yang ketiga nerupa benda-benda hasil karya manusia lingkungannya.
WISATA KOTA PASURUAN :
Banyak definisi budaya yang dihadirkan para ahli, dan jumlahnya kurang lebih 127 definisi. Definisi budaya yang paling sederhana adalah kebiasaan. Menurut Koentjaraningrat, kebudayaan universal terdiri dari tujuh unsur yaitu; sistem religi; sistem organisasi kemasyarakatan; sistem pengetahuan; bahasa; kesenian; sistem mata pencaharian; dan sistem teknologi/peralatan. Sedangkan wujud budaya ada tiga yaitu pertama, wujud budaya yang bersifat abstrak, termasuk di dalamnya ; ide-ide, gagasan, sistem nilai, dan norma. Wujud budaya yang kedua yaitu kelakuan berpola dari masyarakatnya, dan wujud budaya yang ketiga nerupa benda-benda hasil karya manusia lingkungannya.
Potensi obyek wisata di Pasuruan dapat gali melalui obyek wisata budaya.
Dalam analisis SWOT, kekuatan, dan peluang mengembangkan pariwisata
kota Pasuruan melalui jalur budaya berpotensi menutup kelemahan dan
kekurangan dalam segi keindahan. Tantangannya adalah merubah pandangan
aparat birokrasi, dan juga masyarakat kota Pasuruan bahwa obyek wisata
tidak mesti dan tidak harus seperti indahnya Pulau Bali. Terbukti dalam
sejarah awal pariwisata bahwa kunci ketertariakan wisatawan manca-negara
terhadap obyek wisata karena ada sesuatu yang berbeda dengan budaya
temapat asal wisatawan.
Obyek wisata-budaya kota Pasuruan yang berupa wujud budaya yang ketiga
yaitu hasil karya masyarakat kota Pasuruan masa lalu yang bernilai
sejarah misalnya, kerajinan kayu, gerabah. Sejarah kerajinan kayu di
Pasuruan dapat ditulis berupa narasi tentang misalnya, mengapa industri meubel
berpusat di daerah-daerah Krapyak, Bukir, Petahunan, Randusari. Sebani,
Gentong, dan sebagainya. Mengapa Kota Pasuruan menurut catatan
pelaut-pelaut Portugis disebut Tanjung Tembikar?
Rumah-rumah hasil karya budaya Cina patut dijual kepada wisatawan.
Rumah-rumah ber-arsitektur Cina yang menghadap ke Utara menunjukkan dan
memberi informasi kepada kita bahwa rumah tersebut dibangun oleh imigran
Cina dari provinsi yang berbeda dengan rumah-cina yang dibangun
menghadap ke Selatan. Dan Mengapa penganut Dewa Kwan Im selalu
mendirikan 'klenteng' menghadap ke Selatan?
Kesenian adalah isi kebudayaan dari salah satu dari tujuh unsur budaya.
Orang dapat menafikan 'trikhotomi' santri, priyayi, abangan dan cina
bahwa batas-batas budaya aliran telah runtuh, tetapi tetap saja antara
keempat budaya mempunyai kekhasan, simbol, nilai, keseniannya
masing-masing. Kesenian santri, priyayl, abangan dan Cina di Pasuruan. SEJARAH UMM:
Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM) berdiri pada tahun 1964, atas prakarsa
tokoh-tokoh dan Pimpinan Muhammadiyah Daerah Malang. Pada awal
berdirinya Universitas Muhammadiyah Malang merupakan cabang dari Universitas Muhammadiyah Jakarta,
yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jakarta
dengan Akte Notaris R. Sihojo Wongsowidjojo di Jakarta No. 71 tang-gal
19 Juni 1963.
Pada waktu itu, Universitas Muhammadiyah Malang mempunyai 3 (tiga) fakultas, yaitu (1) Fakultas Ekonomi, (2) Fakultas Hukum, dan (3) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jurusan Pendidikan Agama. Ketiga fakultas ini mendapat status Terdaftar dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada tahun 1966 dengan Surat Keputusan Nomor 68/B-Swt/p/1966 tertanggal 30 Desember 1966.
Pada
tanggal 1 Juli 1968 Universitas Muhammadiyah Malang resmi menjadi
universitas yang berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah
Jakarta), yang penyelenggaraannya berada di tangan Yayasan Perguruan
Tinggi Muhammadiyah Malang, dengan Akte Notaris R. Sudiono, No. 2
tertanggal 1 Juli 1968. Pada perkembangan berikutnya akte ini kemudian
diperbaharui dengan Akte Notaris G. Kamarudzaman No. 7 Tanggal 6 Juni
1975, dan diperbaharui lagi dengan Akte Notaris Kumalasari, S.H. No. 026
tanggal 24 November 1988 dan didaftar pada Pengadilan Malang Negeri No.
88/PP/YYS/ XI/ 1988 tanggal 28 November 1988.
Pada
tahun 1968, Universitas Muhammadiyah Malang menambah fakultas baru,
yaitu Fakultas Kesejahteraan Sosial yang merupakan fi‘lial dari Fakultas
Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dengan demikian,
pada saat itu Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki empat
fakultas. Selain itu, FKIP Jurusan Pendidikan Agama mendaftarkan diri
sebagai Fakultas Agama yang berada dalam naungan Departemen Agama dengan
nama Fakultas Tarbiyah.
Pada
tahun 1970 Fakultas Tarbiyah ini mendapatkan status yang sama dengan
Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (IAIN), dengan Surat Keputusan
Menteri Agama Nomor 50 Tahun 1970. Pada tahun ini pula Fakultas
Kesejahteraan Sosial mengubah namanya menjadi Fakultas Ilmu Sosial
dengan Jurusan Kesejahteraan Sosial. Kemudian pada tahun 1975 Fakultas
ini resmi berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah
Jakarta) dengan Surat Keputusan Terdaftar Nomor 022 A/1/1975 tanggal 16
April 1975.
Fakultas yang kemudian ditambahkan adalah Fakultas Teknik, yaitu pada tahun 1977. Pada tahun 1980 dibuka pula Fakultas Pertanian, kemudian menyusul Fakultas Peternakan.
Antara tahun 1983 sampai dengan 1993, ditambahkan jurusan-jurusan baru
dan ditingkatkan status jurusan-jurusan yang suudah ada. Yang terakhir,
pada tahun 1993 Universitas Muhammadiyah Malang membuka Program Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen dan Magister Sosiologi Pedesaan
.
Sampai
tahun akademik 1994/1995 ini, Universitas Muhammadiyah Malang telah
memiliki 9 fakultas dan 25 jurusan/program studi tingkat strata Si, dua
program studi strata-S2, dan satu akademi /strata-D3 Keperawatan.
Pada
rentang tiga puluh tahun perjalanan UMM ini (1964- 1994), perkembangan
yang paling berarti dimulai pada tahun 1983-an. Sejak saat itu dan
seterusnya UMM mencatat perkembangan yang sangat mengesankan, balk dalam
bidang peningkatan status Jurusan, dalam pembenahan administrasi,
penambahan sarana dan fasilitas kampus, maupun penambahan dan
peningkatan kualitas tenaga pengelolanya (administrasi dan akademik).
Tahun 2009, UMM menggabungkan Fakultas Pertanian dan Fakultas
Peternakan-Perikanan menjadi Fakultas Pertanian dan Peternakan agar sesuai dengan konsorsium Ilmu-ilmu Pertanian.
Dalam bidang sarana fisik dan fasilitas akademik, kini telah tersedia tiga buah kampus: Kampus I di Jalan Bandung No. 1, Kampus II di Jalan Bendungan Sutami No. 188a, dan Kampus III (Kampus
Terpadu) di Jalan Raya Tlogo Mas. Dalam bidang peningkatan kuantitas
dan kualitas tenaga akademik, telah dilakukan (1) rekruitmen dosen-dosen
muda yang berasal dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di pulau
Jawa, (2) Peningkatan kualitas para dosen dengan mengirim mereka untuk
studi lanjut (S2 dan S3) di dalam maupun di luar negeri.
Berkat
perjuangan yang tidak mengenal berhenti ini, maka kini Universitas
Muhammadiyah Malang sudah menjelma ke arah perguruan tinggi alternatif.
Hal ini sudah diakui pula oleh Koordinator Kopertis Wilayah VII yang
pada pidato resminya pada wisuda sarjana Universitas Muhammadiyah
Malang tanggal 11 Juli 1992, mengemukakan bahwa UMM tergolong perguruan
tinggi yang besar dan berprospek untuk menjadi perguruan tinggi masa
depan.
Dengan
kondisi yang terus ditingkatkan, kini Universitas Muhammadiyah Malang
dengan bangga tetapi rendah hati siap menyongsong masa depan, untuk ikut
serta dalam tugas bersama "mencerdaskan kehidupan bangsa" dan
"membangun manusia Indonesia seutuhnya" dalam menuju menjadi bangsa
Indonesia yang bermartabat dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di
dunia.
Langganan:
Postingan (Atom)